Kisah Inspirasi, Motivasi Hidup, Motivasi Cinta, Kisah Cinta, Cerita Sedih, Cerita Mengharukan
Monday, 9 March 2015
CINTA SEJATI SEORANG IBU
Seorang ibu yang baru melahirkan penuh kebahagiaan bertanya kepada dokter, ” Bisa saya melihat bayi saya ?”
Ketika gendongan itu berpindah ke tangannya dan ia membuka selimut yang membungkus wajah bayi lelaki yang mungil itu, ibu itu menahan nafasnya. Dokter yang menungguinya segera berbalik memandang ke arah luar jendela rumah sakit. Bayi itu dilahirkan tanpa kedua belah telinga !
Waktu membuktikan bahwa pendengaran bayi yang kini telah tumbuh menjadi seorang anak itu bekerja dengan sempurna. Hanya penampilannya saja yang tampak aneh dan buruk. Suatu hari anak lelaki itu bergegas pulang ke rumah dan membenamkan wajahnya di pelukan sang ibu yang menangis. Ia tahu hidup anak lelakinya penuh dengan kekecewaan dan tragedi.
Anak lelaki itu terisak-isak berkata, ” Ma, seorang anak laki-laki besar mengejek saya. Katanya, saya ini makhluk aneh.” Anak lelaki itu tumbuh dewasa.
Ia cukup tampan dengan cacatnya. Ia pun disukai teman-teman sekolahnya.Ia juga mengembangkan bakatnya di bidang musik dan menulis. Ia ingin sekali menjadi ketua kelas.
Ibunya mengingatkan, ” Bukankah nantinya kamu akan bergaul dengan remaja-remaja lain ?”
Namun dalam hati ibu merasa kasihan dengannya. Suatu hari ayah anak lelaki itu bertemu dengan seorang dokter yang bias mencangkokkan telinga untuknya.
Dokter itu berkata, ” Saya percaya saya bisa memindahkan sepasang telinga untuknya. Tetapi harus ada seseorang yang bersedia mendonorkan telinganya.”
Kemudian, orangtua anak lelaki itu mulai mencari siapa yang mau mengorbankan telinga dan mendonorkannya pada mereka. Beberapa bulan sudah berlalu. Dan tibalah saatnya mereka memanggil anak lelakinya.
Sang ayah berkata, ” Nak, seseorang yang tak ingin dikenal telah bersedia mendonorkan telinganya padamu. Kami harus segera mengirimmu ke rumah sakit untuk dilakukan operasi. Namun, semua ini sangatlah rahasia.” Operasi berjalan dengan sukses.
Seorang lelaki baru pun lahirlah. Bakat musiknya yang hebat itu berubah menjadi kejeniusan.
Ia pun menerima banyak penghargaan dari sekolahnya. Beberapa waktu kemudian ia pun menikah dan bekerja sebagai seorang diplomat.
Ia menemui ayahnya, ” Pa, saya harus mengetahui siapa yang telah bersedia mengorbankan ini semua pada saya. Orang itu telah berbuat sesuatu yang besar namun saya sama sekali belum membalas kebaikannya. “
Ayahnya menjawab, ” Papa yakin kamu takkan bisa membalas kebaikan hati orang yang telah memberikan telinga itu.”
Setelah terdiam sesaat ayahnya melanjutkan, ” Sesuai dengan perjanjian, belum saatnya bagi kamu untuk mengetahui semua rahasia ini.”
Tahun berganti tahun. Kedua orangtua itu tetap menyimpan rahasia. Hingga suatu hari tibalah saat yang menyedihkan bagi keluarga itu.
Di hari itu ayah dan anak lelaki itu berdiri di tepi peti jenazah ibunya yang baru saja meninggal. Dengan perlahan dan lembut, sang ayah membelai rambut jenazah ibu yang terbujur kaku itu, lalu menyibaknya sehingga tampaklah bahwa sang ibu tidak memiliki telinga.
Sang ayah berbisik, ” Mama kamu pernah berkata bahwa Mama senang sekali bisa memanjangkan rambutnya. Dan tak seorang pun menyadari bahwa Mama telah kehilangan sedikit kecantikannya bukan ?”
Kecantikan yang sejati tidak terletak pada penampilan tubuh namun di dalam batin. Harta karun yang hakiki tidak terletak pada apa yang bisa terlihat, namun pada apa yang tidak dapat terlihat. Cinta yang sejati tidak terletak pada perbuatan kasih yang telah dikerjakan dan diketahui, namun pada perbuatan kasih yang telah dikerjakan namun tidak diketahui.
Labels:
Kisah Insiprasi
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Pages
Blogroll
Category
Category
Blogger templates
Blogger news
Labels
Pages
Category
Category
Pages - Menu
Translate
Blog Archive
-
▼
2015
(59)
-
▼
March
(9)
- HARGA SEBUAH KEAJAIBAN
- Kesalahan Yang Berbuah kebaikan
- "Aku Menghabiskan 10 Tahun Untuk membencinya "
- ”Bolehkah Aku Membeli Waktu Papa 1 jam saja ?”
- CINTA dan KASIH IBU " Gratis Sepanjang Masa "
- Belajarlah Dari Filosofi Matematika
- Kisah Inspiratif Si KAYA dan Si Miskin
- CINTA SEJATI SEORANG IBU
- SEMUA UNTUKMU
-
▼
March
(9)
Popular Posts
-
Kata Motivasi Albert Einstein Pelajari aturan bermainnya dan pergilah bermain lebih baik daripada orang lain. Belajarlah dari masa la...
-
Alkisah, sebuah kapal feri karam, dan hanya sepasang sahabat yang berhasil menyelamatkan diri dengan melompat terlebih dahulu sebelum kapal...
-
Satu hari, seorang ayah yang berasal dari keluarga kaya membawa anaknya dalam satu perjalanan keliling negeri dengan tujuan memperlihatkan ...
-
Disuatu desa yang sejuk dan nyaman. hiduplah dua sahabat kecil,namanya kera dan kancil. mereka berdua sedang menikmati hangatnya cahaya ma...
-
Mungkin bagi beberapa anak lupa akan jasa jasa seorang ayah bahkan mengabaikannya. Inilah beberapa rahasia seorang ayah Ayah ingin an...
-
Suatu pagi, terlihat seorang wanita berpenampilan menarik berusia 40-an membawa anaknya memasuki area perkantoran sebuah perusahaan terkena...
-
1. Arrogance = Kesombongan Kalau kita bersikap sombong terhadap orang lain maka "adrenalin negatif" akan menumpuk dalam pikiran...
-
Dikisahkan, suatu hari ada seorang anak muda yang tengah menanjak karirnya tapi merasa hidupnya tidak bahagia. Istrinya sering mengomel kar...
-
Pernah nggak Anda berpikir… 1. Mengapa PLUS di kali PLUS hasilnya PLUS? 2. Mengapa MINUS di kali PLUS atau sebaliknya PLUS di kali M...
-
Suatu sore, seorang anak menghampiri ibunya di dapur. Ia menyerahkan selembar kertas yang telah ditulisinya. Setelah sang ibu mengeringkan ...
Followers
About Me
Blog Archive
-
▼
2015
(59)
-
▼
March
(9)
- HARGA SEBUAH KEAJAIBAN
- Kesalahan Yang Berbuah kebaikan
- "Aku Menghabiskan 10 Tahun Untuk membencinya "
- ”Bolehkah Aku Membeli Waktu Papa 1 jam saja ?”
- CINTA dan KASIH IBU " Gratis Sepanjang Masa "
- Belajarlah Dari Filosofi Matematika
- Kisah Inspiratif Si KAYA dan Si Miskin
- CINTA SEJATI SEORANG IBU
- SEMUA UNTUKMU
-
▼
March
(9)
No comments:
Post a Comment